- Walmart dan Amazon lagi berlomba-lomba buat dapetin uang dari iklan digital.
- Walmart mau bikin pengalaman belanja online dan offline lebih keren, Amazon mau kasih harga lebih murah buat iklan.
- Dua perusahaan raksasa ini bakal ngerubah cara orang ngiklan dan belanja online.
pibitek.biz -Walmart dan Amazon, dua raksasa ritel, sedang giat menggenjot pendapatan mereka dari media digital. Keduanya sedang gencar merayu para pengiklan dengan tawaran menarik. Walmart, lewat platform media ritelnya, Walmart Connect, menawarkan pengalaman periklanan omnichannel yang lebih canggih.
2 – Serangan Siber Hantam Globe Life, Data Ribuan Pelanggan Dicuri 2 – Serangan Siber Hantam Globe Life, Data Ribuan Pelanggan Dicuri
3 – Ransomware BianLian Serang Rumah Sakit Anak Boston 3 – Ransomware BianLian Serang Rumah Sakit Anak Boston
Sistem ini menjanjikan penargetan iklan yang lebih akurat, sehingga iklan dapat sampai kepada pembeli di waktu dan tempat yang tepat. Walmart Connect juga sedang membuka peluang bagi perusahaan yang tidak menjual produk melalui Walmart, seperti perusahaan keuangan dan restoran, untuk memasang iklan di layar-layar toko mereka. Amazon, tidak mau kalah, menawarkan harga lebih murah untuk memasang iklan di layanan streaming Prime Video-nya, dibandingkan dengan pesaingnya, Netflix.
Amazon juga merilis Amazon Marketing Cloud (AMC) yang kini dapat diakses di AWS Clean Rooms. Dengan fitur ini, para pengiklan dapat mengoptimalkan iklan dan kinerja bisnis mereka di dalam akun AWS mereka. AMC memungkinkan pengiklan untuk menggabungkan data mereka dengan data eksternal, seperti data dari Amazon Ads, dalam lingkungan yang aman.
Ini memberi pengiklan kemampuan untuk mengolah informasi dan membuat strategi pemasaran yang tepat sasaran tanpa harus mengungkap data sensitif mereka. Kedua perusahaan ini terus mengembangkan platform periklanan digital mereka, membuat persaingan di dunia media ritel semakin sengit. Inovasi Walmart dalam periklanan seluler dan di toko, serta strategi Amazon dalam menawarkan harga yang lebih kompetitif dan integrasi data, menunjukkan pergeseran yang besar menuju solusi iklan digital yang lebih terarah dan efisien.
Data menjadi semakin penting dalam menarik perhatian para pengiklan, dan kedua raksasa ritel ini membuktikan bahwa mereka serius untuk merebut pangsa pasar iklan digital. Walmart Connect bertujuan untuk memaksimalkan pengalaman belanja pembeli dengan memastikan iklan yang ditampilkan sesuai dengan minat mereka. Walmart berharap strategi ini dapat membantu meningkatkan loyalitas pembeli dan mendorong pembelian produk yang relevan.
Amazon, di sisi lain, berusaha untuk menarik pengiklan dengan menawarkan platform yang lebih efisien dan mudah diakses. Amazon Marketing Cloud memungkinkan pengiklan untuk mengelola data dan menjalankan kampanye iklan dengan lebih terkontrol, sambil tetap menjaga keamanan data mereka. Persaingan sengit antara Walmart dan Amazon akan membawa dampak besar bagi dunia periklanan digital.