- Glean, startup AI fokus pencarian informasi, dapat pendanaan baru.
- Glean pakai AI Generatif untuk cari info internal perusahaan, dan jawab pertanyaan dengan cepat.
- Glean berpeluang jadi pemain utama di dunia AI Generatif yang semakin ramai.
pibitek.biz -Glean, startup AI yang fokus di bidang pencarian informasi, lagi-lagi berhasil mencuri perhatian dengan raihan pendanaan baru senilai $260 juta. Kabar ini bikin nilai perusahaan meroket jadi $4.6 miliar, lebih dari dua kali lipat dibanding nilai sebelumnya. Glean yang bermarkas di Palo Alto, California, kini sudah berhasil kumpulkan dana lebih dari $600 juta dari lebih dari 20 investor. Glean nggak sendiri di medan perang AI. Mereka harus bersaing dengan para raksasa teknologi yang juga mengembangkan AI Generatif, seperti Microsoft dengan Copilot dan Amazon dengan Q.
2 – Fitur Canvas ChatGPT Tampilkan Perubahan Teks 2 – Fitur Canvas ChatGPT Tampilkan Perubahan Teks
3 – Apple Tertinggal dalam Pengembangan AI 3 – Apple Tertinggal dalam Pengembangan AI
Glean juga ngelawan para pemain lama di bidang alat pencarian kognitif, seperti Perplexity, Coveo, Sinequa, dan Lucidworks. Glean, yang sebelumnya dijuluki sebagai "Google dan ChatGPT untuk bisnis", hadir dengan teknologi AI Generatif yang mampu menggali data internal perusahaan, menemukan informasi yang dibutuhkan, dan memberikan jawaban dengan cepat. Seri E yang baru saja rampung ini dipimpin oleh Altimeter dan DST Global, dengan Craft Ventures, Sapphire Ventures, dan SoftBank Vision Fund 2 sebagai investor baru yang ikut gabung.
Investor yang sudah pernah suntik dana ke Glean sebelumnya seperti Coatue, General Catalyst, ICONIQ Growth, IVP, Kleiner Perkins, Latitude Capital, Lightspeed Venture Partners, dan Sequoia Capital, juga ikut berpartisipasi di putaran pendanaan ini. Arvind Jain, pendiri dan CEO Glean, yang sebelumnya juga membangun Rubrik – perusahaan yang sukses IPO di bulan April – punya visi besar untuk Glean. Jain yakin bahwa revolusi AI yang sedang terjadi akan lebih besar dari internet, mobile, cloud, dan revolusi teknologi besar lainnya di abad lalu.
IDC, sebuah perusahaan riset dan konsultan teknologi, memprediksi bahwa pengeluaran global untuk AI Generatif akan meroket dari $16 miliar di tahun 2023 menjadi $143 miliar di tahun 2027. AI Generatif diperkirakan akan menyumbang 28% dari total pengeluaran untuk AI. Tahun 2023 memang tahun yang luar biasa untuk pendanaan AI. Startup di bidang ini menerima lima kali lebih banyak investasi dibandingkan tahun sebelumnya. Sebanyak 36 startup AI Generatif sudah berstatus unicorn, menurut data CB Insights, dengan investor korporasi seperti Microsoft, Amazon, Meta, dan Google memimpin investasi.
Glean, dengan keahliannya di bidang pencarian informasi dan AI Generatif, punya peluang besar untuk menjadi pemain utama di dunia AI yang semakin ramai dan kompetitif ini. Dengan raihan dana yang besar, Glean siap untuk terus mengembangkan teknologinya dan membantu perusahaan-perusahaan di berbagai industri untuk memanfaatkan kekuatan AI dalam mengelola data dan menemukan informasi yang mereka butuhkan.
