- Google Home dapatkan fitur baru.
- Google Assistant jadi lebih pintar.
- Gemini membuat automations lebih mudah.
pibitek.biz -Google sedang bersiap untuk menghadirkan kejutan besar di dunia teknologi rumah pintar. Bukan hanya mengumumkan perangkat pintar baru seperti Nest Learning Thermostat dan Google TV Streamer, Google juga menunjukkan sedikit bocoran tentang perubahan besar yang akan diterapkan pada Google Home dan Google Assistant. Perubahan ini dijamin akan membuat para pengguna terkagum-kagum dan mengubah cara mereka berinteraksi dengan rumah mereka. Siap-siap untuk merasakan pengalaman baru dalam berinteraksi dengan Google Assistant.
2 – AI: Ancaman Baru bagi Keamanan Siber 2 – AI: Ancaman Baru bagi Keamanan Siber
3 – AI Apple: Kekecewaan dan Keterlambatan 3 – AI Apple: Kekecewaan dan Keterlambatan
Google telah menciptakan suara baru untuk Google Assistant, dan suara ini terasa jauh lebih alami dibandingkan dengan suara yang ada saat ini. Rasanya seperti berbicara dengan teman, bukan dengan robot. Ada jeda, ada intonasi, dan semuanya terasa natural dan memancarkan kehangatan. Suara ini dirancang untuk membuat komunikasi dengan Google Assistant terasa lebih personal dan nyaman. Google Assistant juga semakin pintar dan siap untuk menghadapi berbagai macam pertanyaan lanjutan. Dalam sebuah video demo yang ditunjukkan oleh Google, seorang pengguna bertanya kepada Google Assistant apakah Pluto masih dianggap sebagai planet.
Google Assistant dengan sigap menjawab bahwa Pluto bukan lagi sebuah planet dan memberikan penjelasan yang detail, dengan menyebutkan bahwa International Astronomical Union (IAU) telah memutuskan untuk mengklasifikasikan Pluto sebagai planet kerdil. Pengguna itu kemudian bertanya lagi, "Apakah mereka bisa mengubah keputusannya?" Google Assistant dengan cepat memahami bahwa "mereka" yang dimaksud adalah IAU, dan menjawab dengan tepat tentang kemungkinan perubahan keputusan IAU mengenai Pluto. Tapi, perubahan yang paling menggembirakan justru datang dari integrasi Gemini ke dalam pengalaman Google Home.
Meskipun Gemini masih dalam tahap awal pengembangan, Google berhasil menunjukkan potensi besar Gemini untuk mengantarkan Google Home ke era baru. Salah satu fitur Gemini yang paling menonjol adalah kemampuannya untuk menciptakan automations. Automations sangat penting untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi rumah pintar. Membayangkan lampu yang secara otomatis menyala ketika kamu pulang, itu memang keren, tapi mengatur sendiri automations itu bisa menjadi proses yang rumit dan membingungkan. Dengan Gemini, kamu bisa menciptakan automations hanya dengan mengucapkan atau menulis apa yang kamu inginkan.
Dalam sebuah demonstrasi, seorang pengguna mengatakan kepada Google Home, "Tolong bantu anak-anak ingat untuk memasukkan sepeda mereka ke dalam garasi saat mereka pulang sekolah". Gemini dengan cepat merespon permintaan tersebut dengan menciptakan automations yang secara otomatis menghidupkan lampu garasi dan mengeluarkan pengingat untuk menaruh sepeda. Automations ini diaktifkan setiap hari, antara pukul 3.30 sore hingga 5 sore, waktu anak-anak pulang sekolah. Tak hanya itu, kamu juga bisa melihat detail proses automations dan mengubah pengaturan jika diinginkan.
Cukup tekan tombol, dan automations siap untuk bekerja. Gemini juga membuat proses pencarian rekaman kamera menjadi lebih cepat dan mudah. Masih ingat contoh sepeda anak-anak? kamu bisa langsung membuka activity page di Google Home dan bertanya, "Apakah anak-anak meninggalkan sepeda mereka di driveway?" kamu langsung mendapatkan jawaban yang jelas, disertai dengan video-video yang relevan. Kecepatan dan kemudahan dalam menemukan informasi ini terasa menakjubkan, dan semua itu tercipta berkat teknologi canggih di balik Gemini.
Kemampuan Gemini dalam meningkatkan kualitas dan detail rekaman kamera smart home semakin membuat teknologi ini semakin canggih. Misalnya, kamera Nest yang memantau halaman belakang bisa memberikan notifikasi jika ada burung di tempat makan burung. Kamera tersebut mampu mengklasifikasikan burung sebagai hewan. Namun, dengan Gemini, kamera bisa memberikan penjelasan yang lebih detail, seperti ini: "Seekor Blue Jay di tempat makan burung yang penuh biji. Bulu biru dan putihnya berkilauan di bawah langit yang mendung.
Tidak ada orang atau kendaraan, hanya pemandangan alam yang tenang dan burung berwarna-warni". Walau masih belum jelas bagaimana semua fitur ini akan bekerja di dunia nyata, demo yang ditunjukkan oleh Google sudah terasa sangat menakjubkan. Sebelumnya, banyak orang yang masih meragukan manfaat Gemini. Namun, dalam demo ini, Google berhasil menunjukkan dengan jelas bahwa Gemini berguna untuk menciptakan automations yang memudahkan hidup. Google Assistant yang baru juga terdengar fantastis. Suara yang lebih natural dan kemampuan untuk memahami pertanyaan lanjutan membuat interaksi dengan Google Assistant menjadi lebih personal dan menyenangkan.
Tools AI untuk kamera Nest seperti membuka pintu menuju masa depan rumah pintar yang lebih cerdas dan informatif. Pertanyaan yang paling ditunggu-tunggu adalah, kapan semua fitur ini bisa dinikmati? Google memberikan kabar baik bahwa mereka akan mulai merilis fitur-fitur ini kepada pelanggan Nest Aware dalam fase Public Preview. Waktu pastinya masih belum diketahui, namun diharapkan fitur-fitur ini bisa dinikmati secepatnya. Google sedang menciptakan sesuatu yang magical, dan rasanya tidak sabar untuk mencoba semua fitur ini.
Google Home siap untuk membawa pengalaman rumah pintar ke level yang lebih tinggi. Siap-siap untuk merasakan pengalaman baru yang akan mengubah cara kamu memandang rumah pintar.