- Knostic juara startup unggul, perusahaan menawarkan solusi inovatif keamanan data.
- Startup Knostic membantu perusahaan melindungi data sensitif dengan teknologi LLM.
- Knostic menunjukkan kemampuan unggul dalam mengendalikan akses data, memberikan solusi efektif.
pibitek.biz -Knostic, perusahaan yang bergerak di bidang akses kontrol untuk LLM, sukses mencuri perhatian di ajang Black Hat Startup Spotlight 2024. Setelah melewati serangkaian seleksi yang ketat, Knostic akhirnya keluar sebagai juara dalam kompetisi bergengsi ini. Berlangsung di Las Vegas, Black Hat Startup Spotlight 2024 jadi ajang unjuk gigi bagi para startup di bidang cybersecurity. Para peserta beradu strategi dan memamerkan solusi inovatif yang mereka tawarkan. Dalam sesi final, Knostic berhasil memukau para juri dengan presentasi yang memikat dan jawaban-jawaban yang cerdas.
2 – Ancaman Cerberus, Trojan Perbankan yang Sulit Dideteksi 2 – Ancaman Cerberus, Trojan Perbankan yang Sulit Dideteksi
3 – Serangan SIM-Swap: Akun SEC Diretas Secara Besar-Besaran 3 – Serangan SIM-Swap: Akun SEC Diretas Secara Besar-Besaran
Kemampuan Knostic dalam mengendalikan akses ke LLM dan melindungi data sensitif membuat para juri terkesan. Knostic sukses membius para juri dengan presentasi yang memikat, di mana mereka menunjukkan bagaimana teknologi Knostic bekerja. Dalam demonstrasi yang menarik, Knostic menunjukkan bagaimana platform mereka bisa membatasi akses ke informasi sensitif, seperti data keuangan, hanya untuk pengguna yang berwenang. "Apa yang membedakan Knostic adalah kebutuhan untuk mengetahui", ujar Yu saat presentasi.
Pendiri dan CTO Knostic, Sounil Yu, dengan percaya diri memaparkan keunggulan Knostic di hadapan juri. Yu dengan lugas menjelaskan bagaimana Knostic dapat menjaga keamanan data internal perusahaan dari ancaman kebocoran akibat penggunaan AI Generatif. Knostic bekerja dengan memanfaatkan kemampuan LLM untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan, tetapi dengan jaminan keamanan data. Knostic memastikan bahwa data penting hanya bisa diakses oleh orang-orang yang berhak. Momen-momen menegangkan terasa saat Yu memaparkan visi dan misi Knostic kepada para juri.
Yu tak hanya bercerita tentang teknologi, tetapi juga menyampaikan pesan tentang pentingnya keamanan data di era digital. Yu dengan santai menceritakan bagaimana rasa cemas menyelimuti dirinya saat presentasi berlangsung. "Gue sih, udah siap-siap buat kecewa kalo kalah", ucap Yu sambil tertawa. Ternyata, kekhawatiran Yu tak berdasar. Knostic berhasil meraih predikat juara dan menjadi sorotan utama di Black Hat Startup Spotlight 2024. Keberhasilan ini tentu saja menjadi kebanggaan tersendiri bagi Knostic.
Knostic bukanlah satu-satunya startup yang menarik perhatian di Black Hat Startup Spotlight 2024. Empat finalis lainnya juga membawa solusi inovatif yang layak diapresiasi. Salah satu finalis, LeakSignal, hadir dengan solusi tata kelola data terdistribusi yang transparan. LeakSignal memiliki misi untuk melindungi data sensitif dengan membatasi akses internal API dan fokus pada klasifikasi data. LeakSignal memiliki pendekatan yang unik dalam melindungi data. LeakSignal memblokir data sensitif sebelum data tersebut dicatat dan melakukan redaksi data selama panggilan ke API pihak ketiga.
LeakSignal dibangun dengan bahasa pemrograman Rust, yang dirancang untuk terintegrasi dengan arsitektur yang sudah ada di perusahaan. LeakSignal memiliki ambisi untuk memperluas dukungan yang mereka berikan kepada model AI yang lebih kompleks dan menyempurnakan algoritma klasifikasi datanya. Finalis lainnya, RAD Security, hadir dengan solusi yang fokus pada keamanan pengembangan di cloud native. RAD Security percaya bahwa untuk mencapai ketahanan yang sebenarnya terhadap ancaman yang terus berkembang, solusi deteksi dan respons harus berkembang melampaui solusi yang berbasis tanda tangan dan satu ukuran untuk semua.
RAD Security bertekad untuk memberikan pelanggan pandangan yang disesuaikan tentang apa yang seharusnya terjadi dan tidak seharusnya terjadi di infrastruktur cloud mereka. Dengan cara ini, RAD Security dapat memberikan rencana deteksi dan respons yang unik dan lebih akurat untuk perilaku jahat. RAD Security menciptakan sidik jari dari perilaku baik yang dialami perusahaan di seluruh rantai pasokan softwarenya, infrastruktur cloud native, dan beban kerja mereka. Dengan cara ini, RAD Security dapat mendeteksi anomali yang dapat mengindikasikan serangan siber yang dihadapi perusahaan.
DryRun Security, finalis lainnya, hadir dengan solusi keamanan aplikasi yang memberikan tinjauan kode perilaku otomatis dengan menginterogasi perubahan kode berdasarkan pola dan perilaku statis. Ken Johnson, CTO dan co-founder DryRun, menjelaskan bahwa dia dan CEO James Wickett menyadari bahwa industri keamanan telah menganalisis software dengan cara yang sama selama bertahun-tahun. Mereka kemudian memutuskan untuk membangun DryRun untuk menciptakan alat yang berpusat pada pengembang dan cara baru untuk menganalisis dan mendeteksi risiko.
DryRun melakukan lebih dari 10.000 tinjauan kode aman untuk pelanggannya, menggunakan pendekatan yang mereka jelaskan didasarkan pada prinsip analisis keamanan kontekstual (CSA). Keempat finalis Black Hat Startup Spotlight 2024, Knostic, LeakSignal, RAD Security, dan DryRun Security, menunjukkan semangat inovatif para startup di bidang cybersecurity. Mereka membawa solusi yang sangat dibutuhkan untuk menghadapi ancaman siber yang semakin canggih. Knostic sebagai juara Black Hat Startup Spotlight 2024 diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para startup lain untuk terus berinovasi dan menciptakan solusi yang lebih canggih untuk meningkatkan keamanan di dunia digital.
Black Hat Startup Spotlight menjadi wadah bagi para startup untuk memperkenalkan ide-ide brilian mereka kepada para investor dan pemain besar di industri cybersecurity. Ajang ini juga menjadi tempat untuk membangun jaringan dan kolaborasi yang lebih erat. Para juri Black Hat Startup Spotlight 2024 memiliki peran penting dalam memilih para pemenang. Mereka datang dari berbagai latar belakang, mulai dari analis Omdia hingga investor dan perusahaan terkemuka di dunia cybersecurity. Omdia, sebagai perusahaan riset dan analisis terkemuka, hadir melalui analis Ketaki Borade, Hollie Hennessy, dan Rik Turner.
Mereka memiliki pengetahuan dan pengalaman yang luas di bidang cybersecurity. Coleen Coolidge dari Twilio, perusahaan komunikasi cloud terkemuka, juga hadir sebagai juri. Twilio dikenal dengan solusi inovatif yang memudahkan perusahaan untuk membangun aplikasi komunikasi yang terintegrasi. Trey Ford dari Deepwatch, perusahaan layanan keamanan siber terkemuka, juga ikut memberikan penilaian. Deepwatch menawarkan solusi keamanan yang komprehensif untuk melindungi perusahaan dari berbagai ancaman. Maria Markstedter dari Azeria Labs, perusahaan yang bergerak di bidang keamanan siber, juga menjadi bagian dari dewan juri.
Azeria Labs mengembangkan teknologi canggih untuk mengatasi ancaman siber yang semakin kompleks. Lucas Nelson dari VC firm Lytical Ventures, perusahaan modal ventura yang fokus pada teknologi, hadir sebagai juri. Lytical Ventures memiliki pengalaman dan pengetahuan yang luas dalam mendanai startup yang menjanjikan. Robert J. Stratton III dari startup accelerator MACH37, perusahaan akselerator startup yang memfokuskan pada teknologi, juga menjadi juri. MACH37 memiliki peran penting dalam membantu startup untuk berkembang dan mencapai potensi penuh mereka.
Para juri Black Hat Startup Spotlight 2024 memainkan peran penting dalam memberikan penilaian yang adil dan objektif. Mereka menggunakan kriteria yang ketat untuk memilih para startup yang memiliki potensi untuk mengubah dunia cybersecurity. Black Hat Startup Spotlight 2024 menjadi ajang yang dinantikan bagi para startup yang ingin menunjukkan kemampuan mereka. Keberhasilan Knostic sebagai juara menunjukkan bahwa startup di bidang cybersecurity memiliki potensi besar untuk menciptakan solusi inovatif yang dapat membantu melindungi perusahaan dan individu dari ancaman siber.