- Samsung hadirkan fitur Galaxy AI canggih.
- Desain keyboard baru dengan tombol AI.
- Samsung fokus pada fitur AI, lupa kualitas.
pibitek.biz -Samsung, perusahaan teknologi asal Korea Selatan yang terkenal dengan produk-produk inovatifnya, lagi-lagi membuat kejutan dengan menghadirkan fitur Galaxy AI yang kian canggih. Namun, Samsung seperti sedang berusaha menarik perhatian publik dengan menghadirkan desain keyboard baru untuk Galaxy Tab S10, yang memiliki tombol khusus untuk mengakses fitur AI. Desain keyboard baru ini memang tampak lebih elegan dan modern, menampilkan desain yang lebih minimalis dan futuristik. Samsung pun siap-siap merilis dua pilihan keyboard, yaitu Book Cover Keyboard dan Slim Book Cover Keyboard.
2 – Google Kerjasama dengan Reaktor Nuklir untuk AI 2 – Google Kerjasama dengan Reaktor Nuklir untuk AI
3 – Serangan SIM-Swap: Akun SEC Diretas Secara Besar-Besaran 3 – Serangan SIM-Swap: Akun SEC Diretas Secara Besar-Besaran
Kedua keyboard ini memiliki desain yang mirip, dengan tampilan yang ramping dan ergonomis. Slim Book Cover Keyboard, seperti namanya, hadir dengan desain yang lebih tipis dan ringan, membuatnya lebih mudah dibawa dan disimpan di dalam tas atau ransel. Namun, keyboard ini tidak dilengkapi dengan touchpad, yang mungkin menjadi kekurangan bagi sebagian pengguna yang terbiasa menggunakan touchpad. Book Cover Keyboard, di sisi lain, memiliki desain yang lebih lengkap dengan tambahan touchpad yang nyaman digunakan.
Book Cover Keyboard juga tersedia dalam dua pilihan warna yang menarik, yaitu hitam dan putih. Sepertinya Slim Book Cover Keyboard juga akan memiliki pilihan warna putih, menawarkan variasi bagi pengguna yang ingin menyesuaikan keyboard dengan warna tabletnya. Yang menarik perhatian adalah tombol Galaxy AI yang baru. Samsung telah melakukan perubahan tata letak tombol keyboard, menghapus tombol bahasa "Lang" yang biasanya berada di sebelah kanan spacebar. Tombol "Lang" digantikan dengan tombol Galaxy AI yang terletak dekat dengan tombol panah.
Tombol "Alt" yang sebelumnya berada di dekat tombol panah, kini berpindah ke sebelah kanan spacebar. Perubahan tata letak tombol ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan kemudahan akses terhadap fitur AI. Samsung berharap dengan tombol Galaxy AI yang baru ini, pengguna dapat mengakses fitur AI Samsung dengan lebih mudah dan cepat. Terutama saat menggunakan mode DeX, tombol AI ini akan sangat berguna dalam menjalankan berbagai tugas yang membutuhkan fitur AI. Namun, ada sebagian orang yang menilai tombol AI ini hanya sekadar gimmick yang tidak memiliki fungsi yang signifikan.
Mereka meragukan keberadaan tombol AI ini dan mengatakan bahwa fitur AI dapat diakses melalui menu atau shortcut tanpa harus menambahkan tombol khusus. Samsung semakin gencar memberikan bocoran mengenai Galaxy Tab S10. Kabarnya, Samsung akan merilis Galaxy Tab S10 series pada bulan Oktober. Galaxy Tab S10 sendiri memiliki dua model, yaitu Tab S10 dan Tab S10 Ultra. Desain kedua model ini diperkirakan mirip dengan tablet generasi sebelumnya, namun dengan tambahan fitur baru yang diharapkan dapat menarik perhatian pengguna.
Meskipun belum ada bocoran resmi mengenai spesifikasi dan harga Galaxy Tab S10, beberapa sumber menyebutkan bahwa Galaxy Tab S10 series akan memiliki harga yang cukup mahal. Samsung menargetkan pengguna yang mencari tablet premium dengan fitur-fitur canggih dan performa yang handal. Samsung sepertinya sedang berfokus dalam mengembangkan fitur AI untuk Galaxy Tab S10. Selain tombol AI, Samsung juga menambahkan fitur-fitur menarik lainnya di tablet terbaru ini. Samsung berharap Galaxy Tab S10 bisa menjadi pilihan utama bagi pengguna yang membutuhkan tablet canggih dan memiliki fitur AI yang canggih.
Galaxy Tab S10 series masih tetap menjadi misteri. Masih banyak hal yang belum terungkap, mulai dari spesifikasi lengkap, fitur AI, hingga harga yang ditawarkan. Samsung pastinya akan memberikan kejutan yang menarik pada peluncuran Galaxy Tab S10 series nanti. Galaxy Tab S10 series memiliki potensi untuk menjadi salah satu tablet terbaik di pasaran. Dengan desain yang elegan, fitur AI yang canggih, dan spesifikasi yang mumpuni, Samsung siap bersaing dengan tablet-tablet premium lainnya di pasaran.
Namun, ada beberapa pertanyaan yang muncul mengenai Galaxy Tab S10 series. Mengapa Samsung menghilangkan fitur "Lang" di Galaxy Tab S10 series? Fitur "Lang" sangat penting bagi pengguna yang sering mengganti bahasa saat mengetik. Dengan menghilangkan fitur "Lang", pengguna harus menyesuaikan sendiri pengaturan bahasa di keyboard, yang membutuhkan waktu dan proses yang lebih rumit. Samsung terlalu fokus pada fitur AI, sehingga mengorbankan fitur dasar yang sudah ada. Samsung harus mengingat bahwa pengguna membutuhkan fitur-fitur dasar yang mudah diakses dan digunakan.
Samsung juga terlalu fokus pada tampilan luar. Galaxy Tab S10 series memiliki desain yang elegan, tetapi Samsung sepertinya lupa dengan kualitas bahan yang digunakan. Beberapa bocoran gambar menunjukkan bahwa kualitas bahan yang digunakan untuk keyboard dan casing tablet tidak sebagus generasi sebelumnya. Samsung terkesan hanya ingin menarik perhatian dengan menampilkan produk baru, tanpa memperhatikan kualitas produk tersebut. Samsung harus lebih berfokus pada kualitas produk daripada hanya tampilan luar.
Samsung juga harus memperhatikan kebutuhan pengguna. Fitur AI memang menarik, tetapi pengguna juga membutuhkan fitur-fitur dasar yang praktis dan mudah digunakan. Samsung harus menemukan keseimbangan antara fitur canggih dan fitur dasar yang penting bagi pengguna.