- Peneliti keamanan siber menemukan metode baru peretasan di macOS Sequoia.
- Malware Cosmical_setup menunjukkan adaptasi peretas terhadap langkah keamanan Apple.
- Kesadaran akan keamanan siber perlu ditingkatkan di masyarakat.
pibitek.biz -Peneliti keamanan siber baru-baru ini menemukan metode baru yang digunakan oleh peretas untuk mengelabui pengguna macOS Sequoia. Metode ini menghindari cara biasa untuk membuka aplikasi yang tidak terverifikasi. Pengguna kini diarahkan untuk menyeret dan menjatuhkan kode berbahaya ke dalam Terminal. Hal ini dilakukan melalui file .txt yang tampak tidak berbahaya. Dengan cara ini, peretas berusaha mengecoh pengguna agar menjalankan malware tanpa menyadarinya. Apple telah mengambil langkah proaktif untuk melindungi pengguna dari malware.
2 – OSCAL TIGER 13: Ponsel Pintar dengan Kamera AI nan Hebat 2 – OSCAL TIGER 13: Ponsel Pintar dengan Kamera AI nan Hebat
3 – Pemerintah AS Perkuat Keamanan Digital dengan RPKI dan Bahasa Aman 3 – Pemerintah AS Perkuat Keamanan Digital dengan RPKI dan Bahasa Aman
Dengan peluncuran macOS Sequoia, pengguna tidak dapat lagi menggunakan klik kanan untuk mengabaikan Gatekeeper. Mereka harus melalui pengaturan untuk meninjau informasi keamanan sebelum menjalankan software yang tidak terverifikasi. Langkah tambahan ini bertujuan untuk memberi tahu pengguna tentang apa yang mereka jalankan. Diharapkan, pengguna akan lebih berhati-hati sebelum melanjutkan. Namun, langkah-langkah ini tampaknya tidak menghentikan niat jahat para peretas. Mereka mulai beradaptasi dengan perubahan yang diterapkan oleh Apple.
Salah satu contoh malware baru yang muncul adalah Cosmical_setup, yang terkait dengan kelompok Amos. Metode baru ini lebih mudah dilakukan oleh pengguna awam. Hal ini menunjukkan bahwa peretas terus mencari cara untuk mengecoh pengguna, terutama yang kurang paham teknologi. Kondisi ini sangat mengkhawatirkan. Masyarakat seharusnya tidak perlu menghadapi ancaman seperti ini. Keberadaan malware yang terus berkembang menunjukkan bahwa keamanan siber masih menjadi masalah serius. Pengguna harus lebih waspada dan memahami risiko yang ada.
Apple perlu terus meningkatkan sistem keamanannya agar pengguna merasa aman. Keberadaan metode baru ini menunjukkan bahwa peretas tidak akan berhenti berusaha. Mereka akan terus mencari celah untuk mengeksploitasi pengguna. Hal ini menciptakan ketidakpastian bagi banyak orang. Pengguna yang tidak paham teknologi akan semakin rentan. Situasi ini sangat merugikan dan menciptakan ketidaknyamanan bagi pengguna. Pengguna harus menyadari bahwa ancaman ini nyata dan terus berkembang. Mereka perlu lebih memahami cara melindungi diri dari serangan siber.
Kesadaran akan keamanan siber harus ditingkatkan di kalangan masyarakat. Apple juga harus berkomitmen untuk memberikan edukasi kepada pengguna. Dengan demikian, pengguna dapat lebih siap menghadapi ancaman yang ada. Keberadaan malware baru ini menunjukkan bahwa peretas terus beradaptasi. Mereka tidak akan berhenti mencari cara untuk mengecoh pengguna. Pengguna harus lebih berhati-hati dan waspada. Keamanan siber harus menjadi prioritas bagi semua orang. Dengan langkah-langkah yang tepat, diharapkan ancaman ini dapat diminimalisir.