pibitek.biz -Newegg, salah satu situs e-commerce terkemuka untuk produk komputer dan teknologi dunia, kini menggunakan AI untuk membuat ringkasan ulasan pelanggan.
2 – FTC Hukum Perusahaan AI yang Alatnya Dipakai Untuk Penipuan 2 – FTC Hukum Perusahaan AI yang Alatnya Dipakai Untuk Penipuan
3 – Dell Naik Daun Di Wall Street Berkat AI 3 – Dell Naik Daun Di Wall Street Berkat AI
Ketika kita mencari informasi tentang produk di situs seperti Amazon atau Google Maps, kita sering mengandalkan ulasan dari pengguna lain. Namun, tidak semua ulasan online dapat dipercaya. Beberapa ulasan ditulis oleh bot, sedangkan yang lain dibayar untuk memberikan ulasan positif. Oleh karena itu, kita perlu berhati-hati dan tidak sepenuhnya mengandalkan ringkasan ulasan AI dari Newegg.
Dilansir oleh Digital Trends, Newegg kini menggunakan ChatGPT untuk merangkum ulasan pelanggan pada berbagai produk komputer dan teknologi. Ketika kita mengunjungi halaman produk dan melihat bagian ulasan, kita akan menemukan kotak baru yang berjudul "Apa yang Dikatakan oleh Para Reviewer tentang Produk Ini". Jika kita mengklik tanda tanya kecil di sebelah judul, kita akan melihat apa yang menjadi dasar dari fitur baru ini.
Masalahnya adalah ringkasan ini seringkali membingungkan. Sebagai contoh, pada ringkasan ulasan tentang bundel PS5, terdapat kalimat yang menyatakan bahwa "hal favorit saya tentang PS5 adalah seberapa cepat pengirimannya". AI ini tidak dapat membedakan antara ulasan yang membahas pengiriman dari Newegg dengan ulasan yang sebenarnya tentang produk itu sendiri. Padahal, bisa saja kita lebih tertarik untuk mengetahui informasi spesifik tentang konsol tersebut, bukan tentang pengiriman.
Digital Trends juga menyoroti ringkasan ulasan AI yang bertentangan untuk laptop MSI Katana. Ringkasan tersebut memuji laptop ini karena memiliki sistem pendingin yang efisien, namun dalam ulasan yang sama juga menyebutkan bahwa kipasnya berisik dan suhu laptop yang tinggi. Mungkin AI melihat ulasan dari satu pengguna yang menganggap sistem pendinginnya bagus dan memasukkannya ke dalam ringkasan, namun AI tidak dapat membedakan dengan ulasan lain yang mengeluhkan bahwa sistem pendinginnya sebenarnya tidak efisien. Hal ini tentu membingungkan dan tidak berguna saat kita ingin melihat ringkasan ulasan.
Meskipun terkadang AI dapat menghasilkan ringkasan yang berguna, namun secara keseluruhan teknologi ini belum cukup baik untuk menjadi fitur yang bermanfaat. Keluhan dari satu orang bisa saja masuk ke dalam ringkasan, padahal itu hanya masalah yang terjadi pada satu orang saja. Sebaliknya, AI juga bisa saja melewatkan masalah yang sebenarnya dialami oleh banyak orang. Selain itu, tidak ada cara untuk mengetahui seberapa banyak pengguna yang setuju dengan poin-poin data yang disajikan oleh AI. Kita hanya bisa mendapatkan gambaran yang lengkap dengan membaca beberapa ulasan secara langsung dan membandingkannya satu sama lain.
Newegg hanya menguji fitur ringkasan ini pada beberapa produk, namun sekarang sudah banyak produk yang menggunakan fitur ini. Seperti yang dilaporkan oleh Digital Trends, Newegg sebelumnya juga mencoba menggunakan ChatGPT untuk membantu pengguna dalam membangun PC, namun hasilnya tidak memuaskan.
Kesimpulannya, meskipun AI telah berkembang pesat, namun teknologi ini belum cukup cerdas untuk memberikan informasi yang akurat tentang pendapat pengguna terhadap produk yang mereka akan beli di toko online.
