- Jutaan pengguna Pixel terkena celah keamanan berat karena software tidak aman.
- Perusahaan harus lebih berhati-hati dalam mengembangkan software untuk mencegah celah keamanan.
- Pengguna harus berhati-hati dan mengikuti pembaruan software untuk memperbaiki celah keamanan.
pibitek.biz -Jutaan pengguna Google Pixel mungkin sedang menghadapi ancaman keamanan yang serius. Menurut laporan dari perusahaan keamanan siber iVerify, sebagian besar perangkat Pixel yang dikirimkan sejak 2017 memiliki celah keamanan yang dapat dimanfaatkan oleh peretas. Celah keamanan ini dapat memungkinkan peretas untuk mengambil alih perangkat dan melakukan serangan berbahaya. Laporan ini muncul setelah iVerify menemukan paket Android yang tidak aman di perangkat Pixel.
2 – Samsung: Pembaruan Galaxy S22 Oktober 2024, Perbaiki 42 Kerentanan 2 – Samsung: Pembaruan Galaxy S22 Oktober 2024, Perbaiki 42 Kerentanan
3 – Google Kerjasama dengan Reaktor Nuklir untuk AI 3 – Google Kerjasama dengan Reaktor Nuklir untuk AI
Paket ini, yang disebut Showcase. apk, dikembangkan oleh Smith Micro dan dimaksudkan untuk membuat perangkat menjadi demo di toko-toko. Namun, paket ini juga memiliki hak akses sistem yang tinggi, termasuk kemampuan eksekusi kode jarak jauh dan instalasi paket. Para peneliti iVerify mengatakan bahwa celah keamanan ini dapat memungkinkan peretas untuk melakukan serangan man-in-the-middle dan menginjeksi kode berbahaya ke perangkat.
Mereka juga dapat menggunakan celah keamanan ini untuk mengambil alih perangkat dan melakukan serangan lainnya. Google telah mengetahui tentang celah keamanan ini dan telah berkerja sama dengan iVerify untuk memperbaikinya. Perusahaan tersebut telah mengumumkan bahwa mereka akan melepaskan pembaruan software untuk memperbaiki celah keamanan ini di semua perangkat Pixel yang didukung. Meskipun demikian, laporan ini tetap menjadi peringatan bagi pengguna Pixel.
Jutaan perangkat telah dikirimkan dengan celah keamanan ini, dan peretas mungkin telah memanfaatkan celah ini untuk melakukan serangan. Oleh karena itu, pengguna Pixel harus berhati-hati dan mengikuti pembaruan software yang dikeluarkan oleh Google. Para ahli keamanan juga mengatakan bahwa laporan ini menyoroti pentingnya keamanan software.
Mereka mengatakan bahwa perusahaan harus lebih berhati-hati dalam mengembangkan software dan memastikan bahwa software tersebut aman sebelum dikirimkan ke pengguna. Dalam beberapa tahun terakhir, telah terjadi beberapa kasus celah keamanan yang serius di perangkat Android. Hal ini menimbulkan keprihatinan bagi pengguna Android dan menyoroti pentingnya keamanan software. Oleh karena itu, pengguna Android harus berhati-hati dan mengikuti pembaruan software yang dikeluarkan oleh perusahaan.
Laporan ini juga menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana perusahaan dapat mencegah celah keamanan seperti ini di masa depan. Para ahli keamanan mengatakan bahwa perusahaan harus lebih berhati-hati dalam mengembangkan software dan memastikan bahwa software tersebut aman sebelum dikirimkan ke pengguna. Dalam beberapa kasus, perusahaan telah menggunakan metode yang lebih aman untuk mengembangkan software. Mereka telah menggunakan teknologi seperti pengujian keamanan dan pengujian penetrasi untuk memastikan bahwa software tersebut aman.
Namun, masih banyak perusahaan yang belum menggunakan metode ini, dan celah keamanan seperti ini masih dapat terjadi. Dalam kesimpulan, laporan ini menimbulkan keprihatinan bagi pengguna Pixel dan menyoroti pentingnya keamanan software. Pengguna harus berhati-hati dan mengikuti pembaruan software yang dikeluarkan oleh perusahaan. Perusahaan juga harus lebih berhati-hati dalam mengembangkan software dan memastikan bahwa software tersebut aman sebelum dikirimkan ke pengguna.