- Meta ngasih fitur ngobrol langsung pake suara di berbagai platform.
- Meta AI ngasih fitur edit foto yang canggih, makin pintar buat manusia.
- Meta harus ngasih perhatian pada manusia, fitur AI juga punya sisi negatif.
pibitek.biz -Meta baru-baru ini mengadakan acara besar namanya Meta Connect 2024. Di acara ini, Meta ngasih bocoran tentang fitur-fitur baru yang bakal diusung Meta AI. Wah, keren banget! Salah satu yang paling bikin heboh, sekarang kamu bisa ngobrol langsung sama Meta AI pake suara! Gak cuma itu, Meta AI juga bisa bantu edit foto kamu! Kayak apa sih fitur-fitur kerennya? Yuk, simak ulasannya! Meta ngasih tahu kalau fitur-fitur baru ini bisa diwujudkan berkat kecanggihan teknologi AI terbaru mereka, yaitu Llama 3.2.
2 – Bahaya AI: ChatGPT Digunakan untuk Kembangkan Malware 2 – Bahaya AI: ChatGPT Digunakan untuk Kembangkan Malware
3 – Startup AI Perplexity Bidik Pendanaan 7 Triliun 3 – Startup AI Perplexity Bidik Pendanaan 7 Triliun
Nah, sekarang kamu bisa ngobrol sama Meta AI di Facebook, Messenger, WhatsApp, dan Instagram DM. Gak perlu lagi ngetik, cukup ngomong aja, Meta AI langsung ngasih jawaban. Dulu, fitur ngobrol pake suara ini cuma ada di kacamata pintar Ray-Ban Meta. Tapi, sekarang udah bisa diakses di berbagai platform. Bayangin deh, kamu lagi bete dan butuh hiburan, tinggal ngomong sama Meta AI. Dia bakal ngasih jokes, jawab pertanyaan kamu, bahkan bisa ngasih motivasi. Seru banget kan? Enggak cuma itu, kamu juga bisa pilih suara Meta AI yang kamu suka.
Meta AI punya banyak pilihan suara dari selebriti terkenal, seperti John Cena, Keegan Michael Key, Kristen Bell, Awkwafina, dan Dame Judi Dench. Gimana? Udah keren banget kan? Meta AI juga makin pintar dalam hal edit foto. Sekarang kamu bisa minta bantuan Meta AI buat ngedit foto yang kamu kirim saat ngobrol. Kamu bisa minta Meta AI buat nambahin atau ngilangin objek di foto. Mau ganti baju di foto? Gampang! Meta AI juga bisa ganti background foto kamu. Misalnya, kamu mau ganti background foto liburan kamu di pantai dengan pemandangan gunung.
Tinggal minta tolong Meta AI, dia langsung edit foto kamu. Bukan cuma ngedit foto, Meta AI juga bisa jawab pertanyaan kamu tentang foto yang kamu kirim. Misalnya, kamu ngirim foto bunga yang kamu temuin saat mendaki gunung, kamu bisa tanya Meta AI tentang nama bunga itu. Meta AI bakal ngasih jawaban via teks. Meta AI juga bisa ngasih background seru buat foto kamu. Kamu bisa share foto ini ke Instagram Stories, dan backgroundnya langsung berubah. Meta juga lagi ngetes fitur AI translator buat Reels.
Nah, ke depannya, Meta juga berencana bikin fitur Imagine khusus buat kamu. Fitur ini bakal ngasih kamu konten AI yang lebih personal. Semua fitur baru ini tentu aja bikin kita makin penasaran. Apakah fitur-fiturnya beneran keren? Kita tunggu aja peluncurannya. Tapi, yang paling ditunggu-tunggu adalah fitur ngobrol pake suara Meta AI. Pasti asyik banget ngobrol sama AI pake suara, kayak ngobrol sama teman sendiri. Namun, di balik semua kehebatan ini, masih ada sisi negatif yang perlu dipertimbangkan.
Meta AI sebenarnya bukanlah teman manusia. AI hanyalah program yang dirancang untuk meniru percakapan manusia. AI tidak punya perasaan dan kemampuan untuk memahami emosi manusia. Oleh karena itu, berhati-hatilah dalam berinteraksi dengan AI, jangan sampai terjebak dalam ilusi bahwa AI adalah teman sejati. Meskipun Meta AI menawarkan fitur-fitur yang canggih dan menarik, tetapi penting untuk diingat bahwa teknologi AI masih dalam tahap awal perkembangannya. Ada banyak kekurangan dan potensi bahaya yang perlu diwaspadai.
Misalnya, Meta AI bisa saja memberikan informasi yang salah atau bias, karena AI belajar dari data yang dikumpulkan dari internet. Data tersebut bisa saja mengandung informasi yang tidak akurat, bias, dan bahkan berbahaya. Selain itu, penggunaan AI secara berlebihan juga dapat berdampak negatif pada perkembangan kreativitas dan kemampuan berpikir kritis manusia. Manusia bisa menjadi terlalu bergantung pada AI dalam menyelesaikan masalah, sehingga kehilangan kemampuan berpikir sendiri. Meta AI memang menawarkan berbagai kemudahan dan hiburan.
Namun, jangan sampai terlena oleh kecanggihan AI. Penting untuk tetap kritis dan bijak dalam menggunakan AI, agar tidak terjebak dalam bahaya yang mungkin mengintai di balik fitur-fitur menariknya. Meta AI mungkin terlihat canggih dan serba bisa, namun di balik semua itu tersembunyi potensi bahaya yang bisa saja mengancam kehidupan manusia. Contohnya, Meta AI bisa digunakan untuk menyebarkan informasi hoax dan propaganda. Bayangkan jika AI digunakan untuk menyebarkan berita palsu yang bisa memicu konflik dan perpecahan di masyarakat.
Atau, AI bisa digunakan untuk memanipulasi opini publik, dengan cara mengolah informasi dan data pribadi pengguna untuk membentuk opini mereka. AI bisa digunakan untuk memata-matai dan melacak setiap aktivitas pengguna, sehingga mengancam privasi dan kebebasan pengguna. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk tetap waspada dan kritis terhadap perkembangan AI. Jangan sampai kecanggihan AI menjadi ancaman bagi kehidupan manusia dan masa depan dunia. Walaupun Meta AI punya banyak fitur keren, tetap aja ada beberapa hal yang bikin kita mikir.
Meta AI bisa jadi alat yang berguna, tapi juga bisa jadi alat yang berbahaya. Sebagai pengguna, kita harus bijak dalam memanfaatkan fitur-fitur yang ditawarkan oleh Meta AI. Gunakan AI dengan bijak, jangan sampai kecanggihan AI malah merugikan diri kita sendiri dan orang lain. Meta AI punya banyak fitur menarik, tapi jangan lupa teknologi AI masih dalam tahap pengembangan. Kita perlu belajar dan memahami lebih dalam tentang AI, sehingga kita bisa memanfaatkannya dengan bijak.