Sistem Pendingin Inovatif Mini PC Zotac



TL;DR
  • Sistem pendingin mini PC Zotac menggunakan teknologi Frore System tanpa kipas.
  • Dua pendingin udara AirJet mampu menjaga suhu CPU di bawah 70 derajat Celsius.
  • Sistem ini memungkinkan perangkat mini PC dengan faktor bentuk kecil.
Sistem Pendingin Inovatif Mini PC Zotac - the photo via: techradar - pibitek.biz - Intel

the photo via: techradar


336-280

pibitek.biz - Sebuah review perangkat mini PC Zotac ZBox PI430AJ menemukan bahwa metode pendingin alternatif tanpa kipas dari Frore System bekerja dengan baik. Dalam review tersebut, diketahui bahwa dua pendingin udara (AirJet) mampu menjaga suhu CPU di dalam mini PC ini (yang menggunakan prosesor mobile Intel N300 generasi ke-12) di bawah 70 derajat Celsius saat diuji dengan beban tinggi. Sistem inovatif dari Frore ini telah lama diketahui akan digunakan dalam beberapa mesin, termasuk mini PC Zotac lainnya.

Penggunaan sistem pendingin ini memungkinkan produsen untuk memampatkan faktor bentuk perangkat, sehingga mini PC ini tidak lebih besar dari sebuah kartu remi dengan dimensi 114,8 x 76 x 23,7mm. Chassis perangkat ini juga terbuat dari aluminium, yang memungkinkan hilangnya panas melalui disipasi, untuk membantu sistem Frore yang terintegrasi di dalamnya. Mini PC ini juga dilengkapi dengan beberapa port yang berguna, termasuk USB-C 3.2 Gen2, dua USB-A 3.2 Gen2, pembaca kartu Micro SDXC, kabel DisplayPort, HDMI 2.0, konektivitas Ethernet, dan jack headphone 3,5mm.

Berbeda dengan kipas pendingin konvensional, teknologi dari Frore ini, yang terpasang pada heatsink aluminium, mengandalkan getaran frekuensi tinggi dari film di dalam chip untuk meningkatkan aliran udara dan pengeluaran udara. Film yang bergetar ini menghasilkan gaya yang cukup kuat untuk menarik udara dan mengubahnya menjadi aliran jet melalui peningkatan tekanan. Dalam pengujian, CPU tidak melebihi suhu 57 derajat Celsius dengan beban 99% pada awalnya.

Hal ini karena sistem AirJet hanya bekerja ketika suhu internal melebihi 60 derajat. Pada suhu di bawah titik ini, sistem ini mengandalkan disipasi panas pasif. Ketika diuji dengan beban 99% selama 30 menit, suhu sistem mencapai 67 derajat Celsius, yang masih cukup rendah dibandingkan dengan sistem lainnya.

Namun, belum dapat dipastikan apakah teknologi ini akan berhasil diimplementasikan pada sistem yang lebih kuat hingga kita melihatnya digunakan pada PC terbaik dan workstation terbaik. Prosesor Intel N300 relatif kurang bertenaga dibandingkan dengan prosesor tercepat di pasaran, sehingga kemungkinan diperlukan lebih dari dua unit AirJet untuk menjaga suhu sistem yang lebih besar secara konsisten. Dalam waktu beberapa tahun ke depan, kemungkinan besar heatsink dan kipas masih akan tetap digunakan.