A16z Dukung Politisi supaya AI dan Kripto Bebas Aturan

pibitek.biz -A16z, salah satu perusahaan modal ventura terkenal, punya rencana untuk mempengaruhi politik di Amerika. Mereka mau memastikan bahwa teknologi baru seperti AI dan kripto bisa berkembang tanpa hambatan dari regulasi dan kebijakan. Ben Horowitz, salah satu pendiri A16z, bilang bahwa mereka akan mendukung calon-calon yang pro-teknologi dan menentang yang anti-teknologi.

Pembiayaan Politik

Ini bukan pertama kalinya a16z ikut campur urusan politik. Tahun lalu, mereka sempat ngadain penggalangan dana buat anggota kongres dari New York yang mendukung kripto.

Ben Horowitz juga bilang bahwa mereka nggak sepenuhnya anti-regulasi. Menurut dia, regulasi yang bagus bisa membantu industri tumbuh sekaligus melindungi konsumen. Tapi, regulasi yang salah dan politik bisa membunuh industri dan bikin masalah seperti perubahan iklim makin parah.

Dia juga khawatir bahwa regulasi yang nggak tepat bakal merusak posisi Amerika sebagai pemimpin teknologi global. Selain itu, dia bilang bahwa perusahaan-perusahaan teknologi besar udah punya pengaruh, tapi mereka cuma peduli sama monopoli mereka, bukan regulasi yang adil. "Regulasi dan proses kita sekarang ini masih berdasarkan model teknologi zaman revolusi industri yang kasar. Akibatnya, kita berisiko ngerusak lebih banyak orang daripada yang kita selamatkan dengan ukuran 'keamanan' kita", kata Ben Horowitz di blognya.

Portfolio AI dan Kripto

A16z bakal untung kalau ada undang-undang yang mendukung AI dan kripto. Soalnya, banyak perusahaan startup yang bergerak di bidang AI dan kripto yang jadi bagian dari portofolio mereka, seperti Ciitizen, Coinbase, alchemy, Cryptoys, dan Character.

Awal tahun ini, Marc Andreessen, pendiri a16z yang lain, ngepost Manifesto Tekno-Optimis, yang menganjurkan pengembangan teknologi tanpa regulasi. Misalnya, dia bilang, "Setiap perlambatan AI akan berakibat nyawa. Menghambat upaya pencegahan kematian yang bisa dilakukan oleh AI, adalah bentuk pembunuhan".

Presiden Amerika

Keputusan a16z untuk berlobby buat pengembangan teknologi tanpa regulasi ini muncul menjelang pemilihan presiden Amerika yang bakal digelar tahun depan. Selain itu, Amerika juga lagi ngusahain aturan buat ngatur AI karena makin banyak organisasi yang pakai sistem berbasis AI buat meningkatkan produktivitas dan efisiensi. Beberapa kota dan negara bagian di Amerika udah ngeluarin undang-undang yang membatasi penggunaan AI.

Selain itu, Presiden Joe Biden baru-baru ini minta lembaga pemerintah buat mengevaluasi produk AI buat memastikan bahwa AI nggak jadi ancaman buat keamanan negara. Berdasarkan perintah ini, perusahaan-perusahaan teknologi besar, seperti Microsoft, Amazon, dan Google, harus ngasih hasil tes model-model baru mereka ke Pemerintah sebelum mereka rilis ke publik. Bulan ini, Uni Eropa jadi kekuatan besar pertama yang udah nyampe kesepakatan penting buat ngatur sistem AI yang melibatkan pengkategorian risiko, penjaminan transparansi, dan pemberian sanksi kalau aturan-aturan nggak dipatuhi.