Superkomputer AI Terkuat di Dunia, Dibangun di Jerman



TL;DR
  • Jerman dan Prancis bekerja sama membangun superkomputer AI terkuat di dunia.
  • Superkomputer bernama JUPITER akan digunakan untuk pelatihan AI.
  • Pendekatan modular mempercepat pengiriman proyek superkomputer JUPITER.
Superkomputer AI Terkuat di Dunia, Dibangun di Jerman - photo origin: pcgamer - pibitek.biz - Nvidia

photo origin: pcgamer


336-280

pibitek.biz - Jerman akan membangun superkomputer pemrosesan AI terkuat di dunia dalam waktu setahun. Proyek ini merupakan kerja sama antara Jülich Supercomputing Center dan penyedia komputasi asal Prancis, Eviden. Mereka akan membangun pusat data baru yang akan menjadi rumah bagi superkomputer kelas exascale yang mampu melakukan satu quintillion operasi floating-poin per detik atau satu exaFLOPS dalam output HPC (komputasi kinerja tinggi).

Superkomputer bernama JUPITER (Joint Undertaking Pioneer for Innovative and Transformative Exascale Research) ini dipesan oleh konsorsium superkomputer Eropa, EuroHPC JU, pada bulan Oktober 2023. Superkomputer pertama dari tiga yang direncanakan akan dibangun akan berada di fasilitas baru di Jerman dan diharapkan dapat beroperasi dalam waktu setahun. JUPITER akan menggunakan beberapa chip superchips Nvidia GH200 Grace Hopper dan akan digunakan terutama untuk pelatihan AI.

Diperkirakan superkomputer ini akan menjadi sistem AI paling kuat di dunia dengan kinerja mencapai 90 exaFLOPS ketika digunakan untuk melatih model AI. Superkomputer ini akan dibangun di sekitar 50 modul kontainer yang terpasang di atas 2.300 meter persegi. Pendekatan modular ini diharapkan dapat mempercepat waktu pengiriman proyek hingga 50 persen dan memudahkan implementasi upgrade di masa depan.

Kontainer-kontainer ini akan mencakup 20 unit IT, 15 modul daya, dan 10 modul logistik. Diharapkan superkomputer JUPITER yang berada di dalamnya dapat beroperasi dalam waktu kurang dari setahun dan dikirimkan dengan biaya yang lebih rendah, berkat sifat modular situsnya. Jika konstruksi berjalan sesuai rencana, ini akan menjadi superkomputer kelas exascale pertama di Eropa.

Namun, gelar superkomputer tercepat di dunia dalam hal kecepatan HPC mentah masih diperdebatkan. Saat ini, Hewlett-Packard Enterprise Frontier memegang gelar tersebut dengan kecepatan 1.102 exaFLOPS, meskipun mungkin tidak akan bertahan di posisi teratas dalam waktu lama. El Capitan saat ini sedang dibangun di Lawrence Livermore National Laboratory di California.

Ketika selesai, El Capitan diharapkan mampu mencapai 2 exaFLOPS, yang diperkirakan akan selesai sekitar pertengahan 2024. Meskipun begitu, angka-angka untuk superkomputer Eropa yang baru ini terlihat mengesankan. Jika pendekatan konstruksi modular baru ini berhasil, dapat menjadi model untuk mempercepat implementasi proyek serupa yang belum dimulai konstruksinya, seperti sistem kelas exascale yang direncanakan di Edinburgh.