pibitek.biz - Google sedang mengembangkan sebuah alat bernama Genesis. Alat ini bisa membuat artikel berita dengan AI. Google ingin media kecil pakai alat ini dan menawarkan uang. Banyak orang khawatir dengan teknologi AI yang makin canggih. Teknologi ini bisa mengancam industri jurnalistik. Alat baru Google bikin orang makin takut.
2 – Serangan MFA Makin Marak, Microsoft Beri Tips Keamanan 2 – Serangan MFA Makin Marak, Microsoft Beri Tips Keamanan
3 – USPTO Tolak AI Sebagai Penemu dalam Paten 3 – USPTO Tolak AI Sebagai Penemu dalam Paten 300x600
Google sedang uji coba Genesis lewat program baru. Alat ini bisa bikin artikel berita dengan AI. Google juga punya masalah dengan alat AI lain. Gemini adalah alat yang bisa bikin gambar orang. Tapi Gemini sering salah bikin ras dan jenis kelamin orang. CEO Google bilang ini tidak bisa diterima.
Dia juga bilang perusahaan sedang perbaiki alat ini. Google sedang latih Genesis buat dirilis ke publik. Google juga kontak media buat pakai alat ini. Belum tahu media apa saja yang dikontak. Tapi Google fokus ke media kecil. Media yang mau pakai alat ini harus setuju syarat.
Media harus posting minimal tiga artikel berita sehari pakai AI. Media juga harus posting satu newsletter dan satu kampanye marketing sebulan pakai AI. Ini bisa dilakukan. Google nggak cuma minta tolong. Google juga kasih uang ke media yang pakai alat ini. Nggak tahu jumlah pasti.
Tapi kabar bilang Google kasih lima angka. Jadi, Google bayar media antara 10 ribu sampai 99 ribu dolar. Uang ini dibayar selama 12 bulan. Masih banyak info yang nggak diketahui. Genesis adalah alat khusus buat bikin artikel berita. Jadi, bisa diharapkan alat ini bagus buat berita.
Alat ini lebih baik daripada ChatGPT atau Gemini yang cuma diminta bikin artikel. Google juga bilang artikel masih butuh campur tangan manusia. Jadi, masih perlu editor manusia buat ngecek artikel. Google bilang Genesis nggak mau gantiin jurnalis manusia. Tapi jelas banget alat ini bikin media nggak butuh pekerja manusia. Artikel bisa dibuat cepat dengan mudah.
Jadi, ngapain sewa penulis manusia kalau artikel bisa dibuat kilat? Google juga sasar media kecil. Ini bisa bikin susah buat jurnalis pemula. Media kecil adalah tempat banyak jurnalis mulai karir. Kalau media kecil udah pakai alat AI yang nggak butuh penulis manusia, jurnalis pemula bakal susah masuk sana. Tapi ini cuma dugaan. Sekarang, nggak tahu risiko alat ini.
